Be strong
2:16:00 AM
Belum
genap sebulan anak saya meninggal saat saya dimasukan ke dalam grup wa
yang di huni ibu-ibu muda. Awal kali mendapat undangan untuk ikut
bergabung, hati saya sempat terbakar eh terluka.. Hehe.. “Apa maksudnya
coba ngundang-ngundang ke grup beginian, nggak tahu apa ya luka hati
saya belum sembuh, luka operasi cesar saya belum kering, anak saya baru
meninggal”
Jadilah mata saya gerimis setiap kali menatap layar henpon saat ibu-ibu di grup itu membahas anak-anaknya yang lucu. Belum lagi pas momen memperkenalkan diri, berasa ingin hengkang dari grup itu, tapi... tapi.. tapi enggak jadi. hehe
****
Belum genap dua pekan anak saya meninggal saat seorang teman menanyakan bagaimana kabar saya, dan apa sebab anak saya meninggal. Tentang tanya ‘sebab’ awalnya saya pikir hanya saja yang sensitip saat di tanya-tanya eh ternyata, setelah ngobrol-ngobrol dengan mereka yang pernah mengalami kejadian serupa saya, ternyata tanya itu memang seperti mengorek luka yang belum kering.
Tidak selesai sampai di situ, tanya-tanya dari teman saya itu ia akhiri dengan pernyaatan bahwa ia sedang hamil lagi, hamil anak ke dua.
Saya... Tersenyum getir, gila lo yeee..penting ya ngabarin tentang kehamilan di saat orang sedang berduka
Kejadian serupa kejadian lagi kemarin, saya di tag oleh seorang teman saya dengan gambar tespek. Ia positif hamil anak ke dua.
Pedis kehidupan kaka.. :D:D
*****
Kejadian di atas hanya beberapa saja dari sekian banyak reaksi orang-orang di sekililing kita atas sesuatu yang kita alami. Kenyataaan pahitnya, kita tidak bisa meminta semua orang untuk mengerti kita, satu-satunya pilihan adalah Kuat. Harus Kuat!
07 Desember 2015
Jadilah mata saya gerimis setiap kali menatap layar henpon saat ibu-ibu di grup itu membahas anak-anaknya yang lucu. Belum lagi pas momen memperkenalkan diri, berasa ingin hengkang dari grup itu, tapi... tapi.. tapi enggak jadi. hehe
****
Belum genap dua pekan anak saya meninggal saat seorang teman menanyakan bagaimana kabar saya, dan apa sebab anak saya meninggal. Tentang tanya ‘sebab’ awalnya saya pikir hanya saja yang sensitip saat di tanya-tanya eh ternyata, setelah ngobrol-ngobrol dengan mereka yang pernah mengalami kejadian serupa saya, ternyata tanya itu memang seperti mengorek luka yang belum kering.
Tidak selesai sampai di situ, tanya-tanya dari teman saya itu ia akhiri dengan pernyaatan bahwa ia sedang hamil lagi, hamil anak ke dua.
Saya... Tersenyum getir, gila lo yeee..penting ya ngabarin tentang kehamilan di saat orang sedang berduka
Kejadian serupa kejadian lagi kemarin, saya di tag oleh seorang teman saya dengan gambar tespek. Ia positif hamil anak ke dua.
Pedis kehidupan kaka.. :D:D
*****
Kejadian di atas hanya beberapa saja dari sekian banyak reaksi orang-orang di sekililing kita atas sesuatu yang kita alami. Kenyataaan pahitnya, kita tidak bisa meminta semua orang untuk mengerti kita, satu-satunya pilihan adalah Kuat. Harus Kuat!
07 Desember 2015
0 comments